Dian Permatasari
10313244018
Pend. Matematika Internasional
Manusia merupakan makhluk yang dikaruniai hawa nafsu. Tidak
ada manusia yang sempurna di dunia ini. Hawa nafsu dibagi mengadi dua yaitu
hawa nafsu yang baik dan hawa nafsu yang buruk. Nafsu yang baik misalnya nafsu
dalam mencari ilmu, ingin mendapatkan ilmu sebanyak-banyaknya. Sedangkan nafsu
yang buruk misalnya sombong, riya’, dengki, iri, munafik, pendusta, dan lain
sebagainya. Kita sebagai manusia agar menjadi hamba yang bersahaja maka harus
mengendalikan hawa nafsu. Hawa nafsu yang buruk lebih baik dikurangi atau
dihilangkan. Memang tidak mudah untuk melawan hawa nafsu yang buruk tersebut
dan sesungguhnya membedakan hawa nafsu yang baik atau yang buruk itu sulit
untuk dibedakan. Oleh karena itu untuk memerangi nafsu buruk tersebut kita
harus senangtiasa untuk beristigfar maka kita akan segera memperoleh kebaikan
dari nafsu buruk itu. Selain itu kita akan memiliki sifat tawa’du, pemurah dan
pandai bersyukur.dengan istigfar yang kita ucapkan insyaallah kita dapat
memperoleh keridhaan dari Allag S.W.T.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar