Kamis, 05 Desember 2013

Elegi Pemberontakan Pendidikan Matematika 15: Apakah Matematika Kontradiktif? (Bagian Kelima)

Dian Permatasari
10313244018
International Mathematics Education

Elegi ini dimulai dari separo dunianya para logicist, Formalis dan faoundationalist yang menganggap matematika terbebas oleh ruang dan waktu, artinya benar bagi siapapun dan di manapun (Ruang), dan benar kapanpun (Waktu). Ini merupakan kontradiksinya kaum Logicist-Formalist-Foundationalist itu sendiri. Mengapa demikian? Karena kaum Logicist-Formalist-Foundationalist sangat memperhatikan semesta pembicaraan. Operasi 2 - 5 = ... akan ada hasilnya ketika semestanya bilangan bulat. Demikian juga 4 x ... = 9 hanya akan ada hasilnya ketika semestanya setidaknya pada bilangan rasional. Bukankah ini bentuk keterikatannya dengan ruang? Jadi, sebenarnya kebenaran matematika itu tidak bisa terlepas dari ruang dan waktu. 


Tidak ada komentar:

Posting Komentar